Lima Puluh, 18 Maret 2021. Setelah mendapatkan suntikan vaksin tahap pertama pada Kamis, 4 Maret 2021(14 hari yang lalu), sejumlah jajaran Komisioner, Kasubbag beserta staf KPU Kabupaten Batubara yang berjumlah 28 orang tersebut kembali mendapatkan suntikan Vaksin Sinovac untuk tahap kedua di Puskesmas Simpang Dolok Kec Datuk Lima Puluh Kab Batubara Kamis, 18/3/2021.
Dilansir dari situs resmi covid19.go.id program vaksinasi COVID-19 ini membutuhkan 2 dosis yang disuntikkan dalam interval 2 minggu (14 hari). Dosis pertama bertujuan untuk memicu respon kekebalan awal, sedangkan dosis kedua sebagai booster atau menguatkan respon imun yang telah terbentuk sebelumnya.
Tidak jauh berbeda dengan proses vaksin tahap pertama, peserta kembali melakukan screening kesehatan yaitu pengecekan tekanan darah dan suhu tubuh lalu tanya jawab tentang riwayat penyakit yang pernah atau sedang diderita, gejala yang muncul setelah menerima suntikan vaksin tahap pertama lalu, kemudian jika memenuhi syarat maka selanjutnya dinyatakan bisa menerima suntikan vaksin tahap kedua.
Meski telah mendapatkan suntikan vaksin tahap kedua, tak lantas membuat lalai terhadap protokol kesehatan, tetap menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, menghindari kerumunan dan memakai masker, “Alhamdulillah kita sudah menerima suntikan vaksin yang kedua, meskipun demikian kita harus tetap menerapkan protokol kesehatan sebagai bentuk ikhtiar kita dalam melawan covid-19 ini,” ujar Muksin Kalid di sela-sela pelaksanaan Vaksinasi Covid-19.
Kepala Puskesmas Simpang Dolok dr Dina Novida kepada awak media menyampaikan dari 28 orang dari personil KPU hanya 17 orang yang melakukan Vaksinasi, tentu ini jadi catatan kita,diantaranya dikarenakan kondisi yg kurang fit untuk divaksin. nl
